Sebenernya being sad is a normal. Di film
inside out aja, ada lima emosi dasar manusia (anger, fear, joy, sad,
disgust). Kalo kalian ngerasain kayak lima emosi tersebut, itu wajar banget
karena kalian ya manusia. Tapi, rasionalisasi gue mengatakan bahwa, being sad
just wasting your time. Apalagi buat hal-hal gak penting, you can live your
worth life. Ngapain sih sedih-sedih, berguna emang? Mindset gue pokonya gak ada
kata nangis, ga ada kata cemen, ga perlu sedih-sedih gak berguna. Sejujurnya
gue masih suka melakukan hal itu (wasting my time, being sad for something
unimportant, like puppy love), and when it happened, gue selalu mengutuk diri
gue sendiri. PADAHAL KAN ITU WAJAR, THIS IS LIFE. Gue ngerti itu wajar, tapi
gue bener-bener menentang hal-hal yang gak penting dan cuma buang waktu. Hidup
harus terus tumbuh & lihat ke depan, jangan ngulangin kesalahan yang sama.
Kalo lu buang waktu & uang dan berdampak baik buat well being lu, gue dukung. Lah sedih? Buang waktu buat sedihin
unimportant thing?! ckck Padahal, sedih itu penting juga, berguna juga. Malah
aneh dong kalo manusia cuma ngerasa bahagia, ga ngerasa sedih, hati nurani nya
mati? Gue ngerti sebenernya itu wajar karna gue psychology student, gue belajar itu.
But it's hard for me to believe & practice to my life.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar